Ingatan masa lalu yang sangat melekat di sanubari terkadang memanglah sukar untuk
ditinggal pergi. Mulai dari hal remeh hingga hal besar seperti sebuah perpisahan di
umur 20-an yang tidak jarang tidak terhindarkan. Growing apart dan perbedaan sudut
pandang sering menjadi alasan seseorang untuk berpisah. Tajuk ini diadopsi menjadi
dua lagu band asal Sidoarjo, Decemberism yang beranggotakan Wardanu pada drum,
Lambang Akbar pada gitar, Gangsar pada bass dan penyanyi latar, serta Abiezar pada
gitar dan vokal utama.
Setelah absen cukup lama dalam proses kreatif dan produksi, dipertengahan 2023 ini
Decemberism bergerak kedepan kembali dengan maxi-single berjudul City Hall /
Countless Times. Decemberism menyiapkan dua trek segar dengan karakteristik yang
sedikit berbeda dibanding dengan debut extended play Moving Forward dan single
2021, Off the Shore. City Hall / Countless Times akan rilis di seluruh platform musik
digital pada Juni tanggal 9, melalui label lokal Surabaya raya, Loverman Records. Dua
lagu ini singkatnya adalah gambaran tentang mixed feelings-nya growing apart,
perbedaan sudut pandang, serta kesepian yang menyelimuti setelah perpisahan
merenggut dia dari jiwa kita.
Di sisi materi Decemberism kali ini mengambil pengaruh dari musik emo 90-an,
katakanlah Texas Is The Reason, Jimmy Eat World, Christie Front Drive, hingga modern
post-hardcore/pop-punk seperti Anxious dan Koyo. Pada sisi produksi maxi-single ini
diproduseri oleh band sendiri dan Alwan Hilal. Instrumen gitar dan bass direkam di Self
Recs Studio serta vokal di Natural Studio oleh Alwan Hilal, sedangkan drum direkam di
Trek House oleh Pras Imansyah. Seluruh proses mixing dan mastering dilakukan oleh
Satrio Utomo dari Griffin Studio. Selain dirilis secara lokal oleh Loverman Records, maxi
ini akan dirilis secara internasional oleh Slow Down Records dari Norwegia dalam
format split dengan berbagai band mancanegara lainnya. Rencana terdekat setelah ini,
Decemberism juga akan melakukan tur ke lingkar Jakarta raya dan Jawa Barat untuk
mempromosikan rilisan ini. Sampai jumpa!
