Diambil dari bahasa mandarin yang artinya "Bos" dengan harapan nantinya band ini mampu memberikan kebaikan dengan membuka banyak lapangan pekerjaan bagi siapa saja yang membutuhkan. Terdengar visi yang aneh memang, cuma kenyataan visi dan misi Laopan Jaya sudah pasti jelas dengan tujuan tersebut.
Januari 2024 melangkah bersama dengan debut di single pertama berjudul "Satu Nol Tujuh" membawa pasan moral yang sangat dalam dengan harapan mampu menekan angka bunuh diri di negara ini. Tahun awal sangatlah berat bagi kami, 7 bulan band ini berdiri drummer kami harus hengkang, namun tidak lama setelah itu kami bertemu dengan drummer baru dengan skill yang mencukupi dan bahkan lebih dr kebutuhan kita. Awesome!
Dengan cepat kami mampu bangkit dan segera menyelesaikan materi materi yang belum terselesaikan, dan dengan Nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, Alhamdulillah Januari 2025 disaat kita merayakan hari jadi band ini, kami merilis 2 lagu sekaligus.
Single "Rayu Rayu" adalah titik balik dimana Laopan Jaya mampu untuk memberikan sentuhan kesedihan dibalik sosok kerasnya kami yang ada di band ini. Sentuhan Vocal yang lembut dalam cerita penghianatan menjadikan lagu ini mampu membawa pendengarnya dalam kesedihan yang mendalam.
Single "Lonte Tobat" merupakan bentuk amarah yang terlamplaskan dalam lirik dan notasi. Tersakiti karena ulah pasangannya yang memiliki hubungan gelap dengan lelaki lain. Sebuah ungkapan kemarahan yang terbalut dalam lirik yang mencaci maki. Kepuasan tersendiri ketika menyanyikan lagu ini.
