Terinspirasi oleh kegelisahan tentang proses pendewasaan, Pil Kuda Merah, band dengan semangat rock yang kuat, memperkenalkan single debut mereka berjudul "Speaking to Myself." Single ini segera mengudara di berbagai platform streaming digital.
“Speaking to Myself” lewat liriknya mengekspresikan emosi internal anak muda yang baru saja akan menjejak fase dewasa lewat metafora-metafora mendalam namun dibalut kata-kata yang lugas dan sederhana. Perihal romansa, mimpi yang dinilai absurd, dan segala hal yang ingin diraih dalam proyeksi ideal kita. Kesedihan digambarkan sebagai perasaan yang sangat wajar dan inheren. Perjalanan yang panjang dan lama penuh dengan ketidakpastian membuat kita merasa lelah karena berkejaran dengan ruang dan waktu yang terbatas sambil dibayang-bayangi oleh kegagalan. “Speaking to Myself” mengajak kita sebagai anak muda untuk menerima dan menjalani setiap lika-likunya dengan menanamkan mantra “Tak apa-apa, semuanya akan baik-baik saja.”
Penulisan liriknya yang introspektif juga dalam penggunaan “I” dan “You” membuat pendengar berefleksi, menyusuri lapis-lapis pikiran yang kompleks, berbicara dengan diri mereka sendiri dalam sisi yang personal dan kontemplatif. Anak muda yang terkadang kesulitan dalam mengekspresikan kegelisahannya dapat terwakili oleh lirik-lirik yang terhindar dari kesan melankolis atau malah over dramatis. Apalagi dengan musik rock yang groovy membuat kita bisa menikmati lagu ini sekaligus menikmati proses pendewasaan kita tanpa perasaan rapuh atau bahkan tak berdaya. Karena sebenarnya lagu ini bukanlah ratapan-ratapan, melainkan perayaan akan jiwa yang muda dan masih mampu untuk bergerak dalam segala rintangan dan kegelisahan yang dihadapi menuju pendewasaan.