THE HVRT LIFE adalah band Melodic Hardcore asal Malang yang terbentuk pada Mei 2025.
Nama THE HVRT LIFE lahir dari ide Endruw (ex vokal Diamond Caroline) dan Innot (gitaris band Fasik) yang kemudian menjadi gitaris utama band ini. Visi mereka adalah membentuk sebuah band yang kaya akan nuansa emosional yang dalam, namun dibalut dengan komposisi musik hardcore yang dramatis dan manis-pahit.
Tanpa banyak pertimbangan, Endruw mengajak Joshua(Drummer Children Of Terror) bergabung sebagai drummer.serta Yoga, (ex gitaris Alice In Wonderland) sebagai gitaris kedua dan Dimas (ex Bassist Cereal Neutron) sebagai bassist di band ini.
Kata "Hurt", yang ditulis sebagai "HVRT", berasal dari refleksi pribadi Endruw, yang berarti rasa sakit. Bagi dirinya, setiap manusia pasti pernah melewati fase-fase penuh luka dalam hidupnya. Dari rasa sakit itulah, kita bisa memahami makna sejati dari kehidupan.
Dari keyakinan tersebut, lahirlah nama THE HVRT LIFE. Secara musikal, THE HVRT LIFE banyak terinspirasi oleh band-band melodic hardcore seperti Counterparts, Being As An Ocean, Hundredth, The Ghost Inside, dan Landscapes, Namun, dari sudut pandang Innot sebagai gitaris utama, la ingin membawa sesuatu yang berbeda dalam musik THE HVRT LIFE dengan menambahkan sentuhan gitar ambient yang kaya efek delay dan reverb, untuk memperdałam sisi emosional dari musik mereka.
Ke depan, THE HVRT LIFE berencana merilis EP debut mereka, yang akan berisi lima lagu dan satu intro.
Dari EP tersebut, mereka telah merilis single perdana berjudul "NO SACRIFICE IS EVER IN VAIN" Dan di single kedua ini mereka telah meluncurkan lagu yang berjudul "THE ESTRANGED SHEPHERD yg menceritakan tentang gambaran seorang manusia yg telah kehilangan cinta dan perjuanganya untuk hidup, namun dia tetap berharap kepada Tuhan agar cintanya bisa kembali dan terus berdoa agar semuanya bisa balk-baik saja.
EP yang akan datang ini digambarkan sebagai sebuah kisah yang saling terhubung di mana setiap lagu mengalir menuju lagu berikutnya, membentuk satu alur cerita utuh tentang kehilangan, perjuangan, dan penerimaan.


