“Single ini aku tulis saat sedang menyukai seorang bernama MADDY,” ungkap Basil saat menceritakan inspirasi lagu ini. “Karena aku merasa pengecut, aku tidak pernah berani mendekati dia. Aku cuma berani balas pesan langsung di Instagramnya saja. Tapi, sebenarnya lagu ini bukan aku tujukan untuk MADDY, melainkan menjawab keinginan Marco untuk memiliki lagu dengan seorang nama gadis saat kita sedang menulis lagu-lagu untuk album,” lanjutnya. Bisa dibilang, lagu ini merupakan sebuah langkah Basil untuk melampiaskan dan menceritakan perasaannya sebagai seorang anak pemalu yang selama ini dia rasakan. Lagu ‘MADDY’ digarap mereka berdua bersama Ridho Hafiedz dari SLANK sebagai Producer, dan Stephan Santoso untuk proses Mixing & Mastering.
Ridho SLANK sendiri memutuskan menjadi Producer untuk band ini karena menurutnya, materi dari KATHMANDU bagus dan berkarakter. “Banyak band atau solois sekarang ini yang karakter temponya medium-low, sementara KATHMANDU menghadirkan sesuatu yang fresh dengan lagu yang upbeat, walau memang ini bukan sesuatu yang sangat baru,” ungkap Ridho. “Vibe dari lagu ini juga terdengar positif dan bikin semangat aja!” tambahnya. Selain itu, Ridho juga berharap bahwa KATHMANDU bisa survive baik dari segi musik yang dapat diterima oleh banyak orang sekaligus mereka memiliki komitmen secara profesional untuk meniti karier di dunia musik.
“Kami berpendapat kalau lagu ini dapat mewakili orang-orang yang kurang berani, membantu mereka untuk coba menyampaikan pikiran yang terpendam dan tidak dapat mereka ungkapkan secara langsung,” kata Marco. Mereka juga berharap kalau lagu ini setidaknya dapat memberikan pandangan ke banyak orang apa yang selalu dirasakan oleh sosok orang yang pemalu.