Setelah menjadi manusia resilien
selama 2 tahun, Wedhar PJ merilis “Indah Bercinta”. Lagu yang dirilis pada
tanggal 5 April 2024 ini bercerita tentang pribadi yang kembali optimis. Individu
yang resilien adalah individu yang optimis. Selain optimis, individu yang
resilien adalah individu yang terampil mengekspresikan emosinya, baik negatif
atau positif. Begitu juga yang dirasakan oleh penyanyi solo asal Wonosari,
Gunungkidul, Yogyakarta. Wedhar PJ atau yang biasa disapa Wedhar mampu mengonversi
emosinya menjadi ketenangan dan fokus. Sedangkan bahan bakar emosi yang ada
dalam diri Wedhar pada saat menjalani masa resilien adalah keterpurukan
hubungan yang telah berakhir.
Mengingat kembali pada tahun
2021, Wedhar merilis satu album yang bertajuk “Delusi”. Album yang bercerita
tentang getirnya cinta ini adalah salah satu bentuk luapan letupan emosi Wedhar
yang tertata dengan baik. Berbeda dengan kisah cinta di album “Delusi”. Kini,
penyanyi berusia 25 tahun ini meluapkan rasa bahagia kisah cinta dalam lagu
“Indah Bercinta”. Melalui lagu “Indah Bercinta”, Wedhar berharap dengan masa
depan yang kemudian bisa mengendalikan jalan hidupnya. Ini adalah bukti bahwa
Wedhar berhasil melalui masa kekosongan dan kemudian menemukan kisah yang baru.
“Pada akhirnya Wedhar bisa
merasakan kembali Indahnya hubungan percintaan Ketika menemukan orang baru dan
bisa melupakan seluruh masalalunya”, Wedhar menjelaskan. Secara musikal, “Indah
Bercinta” juga memiliki perubahan yang drastis dengan album dan single yang
sebelumnya telah dirilis. Lagu yang diproduseri oleh Wedhar sendiri, memiliki suasana
musik disko yang populer di tahun 80an.