ROAD TO BRAGA Hadirkan Energi Baru Lewat “Punk N Roll” Punk Rock Bertemu Rock N Roll

0

 



Road To Braga kembali menyalakan semangat skena musik lokal dengan EP terbaru bertajuk Punk N Roll. Dengan kombinasi energik antara punk rock, rockabilly, dan rock n roll, band asal Bandung ini menghadirkan lima lagu yang eksplosif, sarat makna, dan siap membuat pendengarnya berdansa sekaligus merenung.


Sebagai eksperimen musik yang mencerminkan transisi dari rockabilly ke punk rock, Punk N Roll menjelma menjadi sebuah perayaan kebebasan, amarah, dan keresahan kaum muda.


Tentang Road To Braga


Road To Braga terbentuk pada tahun 2021 dan kini beranggotakan:

Vergio – Vokal & Gitar

Verrel – Bass

Dimas – Gitar

Jeremy – Drum


Terinspirasi oleh ikon seperti Stray Cats, Johnny Thunders, Motorhead, hingga Social Distortion, Road To Braga mengusung identitas Punk n’ Roll sebagai suara dan jiwa dari karya mereka.


Isi EP “Punk N Roll”

  1. Hidup di Jalan

Dengan semangat punk 70-an ala Ramones dan The Clash, lagu ini menyuarakan kemarahan dan kebebasan kaum muda yang hidup tanpa aturan.

  1. Lonely

Sarat emosi dan kecemasan akan kesendirian, lagu ini memadukan lirik melankolis dengan beat yang tetap mengajak bergoyang.

  1. Lancang

Sebuah kritik terhadap individu oportunis yang tak punya prinsip, digambarkan lewat nada yang tegas dan lirik menggigit.

  1. Jeruji

Gambaran tentang kebebasan semu, jeruji yang terbuka, dan gaya hidup liar. Diiringi groove rock n roll yang catchy dan penuh gaya.

  1. Mana yang Katanya Merdeka

Lagu pamungkas yang menggugat realitas sosial-politik di Indonesia. Sebuah seruan punk tentang ketimpangan dan kemunafikan dalam bangsa yang “katanya” merdeka.


““Punk ‘n’ Roll” bukan hanya nama rilisan, tapi identitas kami”,

ungkap Road To Braga.



Post a Comment

0Comments
Post a Comment (0)